Senin, 17 Juni 2013

“SOE-HATTA” ALIANSI GERAKAN PEMBAHARU KUTAI TIMUR"

Titik Sejarah Gerakan
Sore itu tanggal 13 Mei 2013 pukul 15.00 wita, ada pertemuan organisasi dari berbagai elemen organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan yang diinisiasi oleh PMII, seperti HMI, GMNI, BEM STIPER, BEM STAIS, PEKUTIM, dan PENA serta berbagai tokoh masyarakat Kutim untuk membicarakan persoalan di Kutai Timur. bertempat di Sekretariat PMII di Jl Cendana no 3 Sangatta Utara Kutai Timur, Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk lebih khusus membahas persoalan banjir yang sering terjadi di Sangatta dan Kutai Timur pada umumnya. Setelah beberapa lama dialog dengan cukup alot, akhirnya dari berbagai sudut pandang dari masing-masing organisasi dapat disimpulkan bahwa banjir yang terjadi ini merupakan bagian dari gunung es permasalahan yang ada di Kutai Timur, sebuah permasalahan yang diakibatkan oleh berbagai faktor mulai dari pembangunan hingga faktor alam. Berbagai pendapat dan argumentasi dilontarkan mengenai penyebab banjir, antara lain karena dampak dari pertambangan, minimnya drainase,  pendangkalan sungai, penggundulan hutan, faktor alam dan sebagainya. Dari pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan untuk melayangkan surat permohonan hearing dengan DPRD beserta SKPD-SKPD terkait untuk bersama-sama mendialogkan permasalahan banjir.